Pemkab Tapteng Percepat Pemulihan Dampak Bencana, Listrik Menyala Pekan Ini

Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu, didampingi Komandan Kodim (Dandim) 0211/Tapanuli Tengah (TT) Letkol Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, saat memberikan keterangan pers di Pusat Informasi dan Media Center Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) di GOR Pandan, Kabupaten Tapteng, Kamis (4/12/2025). Foto: Jhon Rico

Pandan-Tapanuli Tengah, 4 Desember 2025 — Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng) Sumatra Utara (Sumut) memastikan bahwa percepatan pemulihan dampak bencana banjir dan longsor berjalan baik, termasuk aliran listrik yang ditargetkan Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyala Jumat (5/12/2025) pekan ini.

Hal itu disampaikan Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu, yang didampingi Komandan Kodim (Dandim) 0211/Tapanuli Tengah (TT) Letkol Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, saat memberikan keterangan pers di Pusat Informasi dan Media Center Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) di GOR Pandan, Kabupaten Tapteng, Kamis (4/12/2025).

Masinton menuturkan, seluruh stakeholders terkait fokus pada pemulihan infrastruktur penting, pemenuhan logistik dasar hingga pembukaan akses wilayah yang masih terisolir.

Bupati Tapteng menegaskan bahwa percepatan pemulihan layanan dasar menjadi prioritas pemerintah daerah, termasuk pemulihan jaringan listrik yang terdampak bencana.

“Kementerian SDM melalui Dirut PLN juga telah berupaya keras dan menargetkan listrik harus nyala pada Jumat (5/12/2025). Uji coba yang dilakukan tadi pagi menunjukkan bahwa saluran tegangan rendah sudah mulai menyala,” tegas Masinton Pasaribu.

Terkait pasokan bahan bakar minyak dan LPG, ia memastikan bahwa pendistribusian ke SPBU di seluruh wilayah Tapteng terus dilakukan untuk mengurai antrean masyarakat.

“Upaya penambahan distribusi BBM sedang dilakukan untuk menjangkau daerah dari Sorkam ke arah Barus dan Manduamas,” ujar dia.

Ia menambahkan, operasi pasar LPG akan dilaksanakan di Kecamatan Pandan dengan mengerahkan dua truk berkapasitas sekitar 1.000 tabung LPG untuk dibagikan kepada masyarakat pada Kamis (4/12/2025).

Pendistribusian juga akan dilanjutkan melalui agen-agen LPG di seluruh kecamatan pada Jumat (5/12/2025). Seluruh proses pengawalan distribusi dilakukan oleh personel Kodim TNI AD dan Kepolisian.

Update Kondisi Daerah Terisolir dan Penanganan Korban

Menurut Masinton, sejumlah wilayah masih terisolir di Tapteng, antara lain enam desa di Kecamatan Tukka. Desa-desa di Kecamatan Sitahuis juga belum seluruhnya dapat diakses, kecuali desa yang berada di dekat arah Rampa dan kawasan perbukitan yang berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Utara.

Daerah dengan genangan banjir tinggi, seperti Lumut Maju, Sibabangun, dan Sukabangun, turut terkategorikan terisolir akibat tingginya endapan lumpur. Untuk menjangkau wilayah tersebut, pemerintah melakukan drop logistik melalui helikopter guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.

“Masyarakat yang terdampak telah mengevakuasi diri ke bawah, ke tempat keluarga, atau ke tempat pengungsian,” terang Masinton.

Data sementara mencatat 86 orang meninggal dunia dan sekitar 106 orang masih dinyatakan hilang. Pencarian korban terus dilakukan oleh tim SAR gabungan yang telah disebar ke berbagai titik pencarian, termasuk Desa Lubuk

Ampolu.

Pemerintah juga mengerahkan alat berat untuk membuka akses dan membersihkan material bencana. Namun demikian, jangkauan alat berat masih terbatas karena luasnya area terdampak.

“Upaya penambahan alat berat dari provinsi maupun Kementerian PU sedang diupayakan,” kata Bupati Masinton.

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap semangat dan bergotong royong dalam menghadapi masa tanggap darurat ini.

“Semangat Sahata Sauloan (saling membantu, satu rasa, dan satu nasib sepenanggungan) ditekankan sebagai prinsip untuk mempercepat pemulihan,” ujarnya.

Pemerintah menyadari bahwa bantuan yang tersedia masih terbatas, sehingga penyaluran dilakukan berdasarkan skala prioritas untuk warga yang paling membutuhkan.

Masinton berharap solidaritas antarwarga terus terjaga, termasuk saling membantu apabila ada keluarga atau tetangga yang mengalami kesulitan atau kekurangan pangan.

*Kemkomdigi Bangun Posko Informasi dan Media Center*

Sementara itu, Kemkomdigi terus memastikan pemulihan konektivitas jaringan serta infrastruktur telekomunikasi di wilayah terdampak bencana di Sumatra, termasuk di Tapanuli Tengah (Tapteng).

Selain pemulihan teknis, Kemkomdigi juga mendirikan sejumlah posko sebagai pusat informasi dan Media Center untuk mendukung komunikasi darurat serta kelancaran koordinasi penanganan bencana.

Di Aceh, posko dipusatkan di Gedung Sekretariat Daerah Provinsi Aceh, sementara di Sumatra Barat posko ditempatkan di Kompleks Kantor Gubernur Sumbar.

Untuk Sumatra Utara, Posko Komdigi beroperasi di tiga titik, yakni Gedung Kwarda Gerakan Pramuka Sumut, GOR Pandan Tapanuli Tengah, dan Posko Dukungan Psikososial di Hamparan Perak, Deli Serdang.

Posko tersebut berfungsi sebagai ruang kerja bagi jurnalis, pusat penyelenggaraan konferensi pers, serta titik koordinasi lapangan bagi satuan Kemkomdigi, operator seluler, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan terkait.

Selain itu, posko juga menjadi lokasi pemantauan jaringan telekomunikasi oleh Balai Monitoring (Balmon) di tingkat wilayah serta ruang redaksi bersama untuk penyusunan narasi, informasi publik, dan berbagai konten terkait penanganan bencana. (Jhon/TM)

 204 total,  204 kali dibaca hari ini

Warta Terkait

Leave a Comment

5 × three =